Sabtu, 29 November 2014

Mengatasi Macet Satria F 150 saat musim hujan

Udah memasuki musim hujan nih sob.
Dan banyak juga yg masih bertanya dan mengeluh karna FU nya sering mogok kalo kena air.








Nah untuk yang kesekian kalinya saya coba tegaskan lagi Cara Mengatasi Mesin Motor
Satria Fu Mati Saat Hujan
Dan berikut adalah tips mengatasi mesin motor
satria fu saat hujan!

Banyak SATRIA FU yg takut sm air, nah ane
disini mw share info aja gmn cara ngatasinya..
Sebelumnyaa motor ane juga ky gtu pdhal ud ganti
cangklong busi smpe 3x tp ttp aja penyakit'a
takut sm air tp skr gak takut air lg...
dan berikut langkah2 yg hrus dperhatikan:







1.Di leher knalpot ada lobang kecil nah itu
brfungsi utk kluar'a air yg masuk dr celah busi
yg diatas head "bersihkan" lobang ini dicolok
pke kawat / sjenis'a...
2.karet atas cangklong busi yg nutup lobang
busi tarik kbelakang "jgn dlepas" trus kupas lg tu
kabel busi spe kawat'a kluar kira-kira 0,5cm trus
pasang lagi kcangklong stelah itu dlem pke
power glue ini dlakukan agar tidak ada air yg
rembes kdalem cangklong, kmudian pasang lagi
karet atas spt semula.
3.badan cangklong busi diolesi dg gemuk klo bs
yg "HI-TEMP" (krn mesin SATRIA FU sangat
panas) spe karet cangklong bawah ini agar
cangklong ttp kedap air..

nah itu yg bisa ane share sama teman-teman pengunjung blog ini
yg SATRIA FUnyaa mngalami kendala takut
air..
Dan trik ini udah ane lakuin sampe detik ini di
motor ane gan...
Saat hujan badai maupun banjir
menerjang sampe knalpot tenggelam alhamdulillah
motor mimin ttp capcussssss gas
teruuuuuusssss....

Sabtu, 18 Oktober 2014

Cara memasang power amplifier pada mobil

Beberapa bulan yang lalu, Taft GT saya terkena musibah. Power Amplifier bawaan pas saya beli si Kebo terbakar. Saat itu saya mau pergi, kontak “on” mesin menyala putar mp3. Setelah mulai jalan tiba-tiba keluar asap di bawah jok kiri. Wew… sesaat panik melanda, langsung mesin dimatikan dan buka kap mesin lalu kabel positif (+) aki dicabut. Sambil deg-deg’an tengok bawah jok sambil tutup hidung karena masih ada asap berbau pahit. Dan benar power audio bawaan kebo panas. Jadi saya pastikan bahwa asap tadi berasal dari power yang kebakar tersebut.
image
Ini yang hangus
image
Selanjutnya selama beberapa bulan jalan-jalan dengan si kebo tidak ada hiburan yang menemani selain suara kasar mesin diesel dan “gemblodagh”nya dashboard khas mobil jip dengan per rigid :lol:

Kemudian alhamdulillah kemarin pas ada rejeki iseng-iseng buka berniaga.com, saya membaca ada penawaran power audio 2nd yang relatif masih baru karena baru dipake beberapa minggu tapi seller kurang puas dan beli merk lain. Kebetulan seller orang jogja juga, setelah chat dan janjian ketemuan akhirnya deal saya beli barang tersebut.
berniaga
Saya sebenarnya tidak paham merk audio yang bagus, bagi saya asal harga realistis dan pas di kantong serta cocok dihati maka saya beli. Karena niat saya hanya mencari pengganti power audio bawaan yang terbakar tadi. Toh merk power yang lama saya juga nggak kenal :mrgreen:
image
Mari kita belajar cara pasangnya :D
Sebelum memasang ada beberapa hal yang perlu di ketahui, diantaranya adanya jalur power supply dengan 3 terminal yaitu Rem, B+ dan GND. Ketiga terminal tersebut memiliki arti sebagai berikut :
B+ atau +12V pada power amplifier Audio Mobil berfungsi untuk kabel power positif dari Aki dengan kemampuan arus besar, jadi musti harus menggunakan kabel dan sekring besar yang banyak di jual di toko Audio Mobil.
GND atau Ground pada power amplifier ini berfungsi untuk sambungan kabel Ground atau kabel ke Body, ukuran kabel ground ini juga sama dengan ukuran kabel B+, kebanyakan kabel ground ini terpasang di baut-baut jok untuk terhubung ke Ground.
REM pada power amplifier berfungsi untuk remote artinya untuk meremote hidupnya power amplifier ketika head unit hidup dan terminal untuk rem ini tersambung dengan kabel tulisan remote yang terdapat pada tape atau head unit.
image
Sebenarnya untuk si kebo saya tinggal colok saja, karena kabel RCA dari Head unit, kabel (+) dari aki, kabel REM dari head unit, kabel ground, kabel menuju crossover dan kabel ke sub subwoofer sudah tersedia. Tapi tidak ada salahnya mengikuti petunjuk dari blackcat200.com sebagai berikut :
  1. Lakukan ini selalu jika anda mengerjakan system kelistrikan pada kendaraan anda sehingga menghindari konslet
  2. Pasang kabel merah (+) dari aki, pasang sekring (45cm setelah aki), kemudian menghubungkan kabel yang keluar dari sekring ke amplifier (+) 12Volt DC. Guna menghindari terjadinya distorsi usahakan kabel positif (+) tidak dekat dengan kabel RCA, ataupun dengan kabel speaker.
  3. Pasang kabel ground pada baut yang menempel dibodi, pastikan baut tersebut baik kondisinya, tidak karatan, amplas permukaan bodi hingga terlihat plat besi, pasang kabel ground dan baut.
  4. Lepas head unit serta pasang kabel remote yang ada pada head unit ke amplifier, kemudian pasang RCA jack yang juga terletak dibagian belakang head unit, pastikan tepat posisinya (speaker kiri dan speaker kanan).
  5. Lanjutkan dengan memasang kabel speaker (gunakan isolasi kertas serta beri tanda untuk (+) dan (-), kemudian pasang kabel speaker pada terminal (+) amplifier serta (-) amplifier gunakan sekun serta solder sehingga kuat dan rapih.
  6. Jika anda memasang subwoofer, pasang kabel subwoofer (+) serta (-) kemudian sesuaikan juga di amplifier.
  7. Pastikan amplifier telah duduk dengan baik, perlu diperhatikan juga sirkulasi udara disekitar amplifier, karena amplifier mudah panas, serta perlu ruangan yang cukup, dimaksudkan sehingga umur pakai amplifier tahan lama.
  8. Pasang kembali kabel min (-) aki, set volume pada head unit low,Selanjutnya naikan tahap demi tahap, tes suara yang dihasilkan terhadap masing-masing speaker, sebelum anda merapikan pekerjaan anda.
  9. Jika suara yang dihasilkan terhadap masing-masing speaker terdengar baik,rapihkan pekerjaan anda kemudian setel amplifier sesuai dengan karakter suara yang tentunya menjadi keinginan anda.
Kemudian secara ringkas diagram/skema instalasi dapat dilihat pada gambar berikut :
sumber Blibagus.com
sumber Blibagus.com
Atau seperti ini :
sumber avanzaxenia.net
sumber avanzaxenia.net
Dan seperti ini :
SKEMA CARA PASANG POWER AUDIO MOBIL
Gunakan kabel yang sesuai dengan spesifikasinya, setiap sambungan agar diperiksa dan diberikan isolator secara kuat agar tidak terjadi kebocoran. Monggo disesuaikan mana yang lebih mudah dipahami
Demikian cara pasang power amplifier di mobil, semoga bermanfaat dan menambah wawasan kita bersama. 

Kamis, 18 September 2014

Sejarah Singkat & Fakta-Fakta Menarik Seputar Toyota

“Orang Tua” Perusahaan Toyota Motor

Kiichiro Toyoda kecil dilahirkan tahun 1894 dari sebuah keluarga penemu. Ayahnya, Sakichi Toyoda menemukan mesin tenun otomatis pertama di dunia “Type-G Toyoda automatic loom” pada tahun 1924. Kemudian pada tahun 1929, Platt Brothers & Co., sebuah perusahaan mesin tenun paling besar di dunia saat itu, membeli hak patennya senilai 1 milyar yen.
Semenjak muda, Kiichiro sudah tertarik dengan berbagai macam hal yang berhubungan dengan teknologi mobil. Setelah perjuangan keras selama bertahun-tahun akhirnya ia berhasil menciptakan prototipe mobil penumpang A1 tahun 1935. Selanjutnya dana hasil penjualan mesin tenun otomatis tadi digunakan untuk mendirikan Toyota Motor Co., Ltd, inilah sejarah awal berdirinya perusahaan mobil besar yang sekarang sudah memiliki 75 pabrik produksi mobil, tersebar di 28 negara, dan pada bulan juli 2012 yang lalu melaporkan telah memproduksi 200 juta kendaraan di seluruh dunia.

Enam tahun setelah kepopuleran film bisu dipatahkan oleh penemuan film bersuara, pada 1929 Kiichiro Toyoda berkeliling Eropa dan US untuk menginvestigasi mobil. Setahun kemudian, dia melakukan riset tentang mesin berbahan bakar bensin. Sementara itu, Truk Toyota G1 dan Prototype Mobil Penumpang A1 diciptakan dan disempurnakan hingga bisa selesai pada tahun 1935. Setahun setelahya, Logo Toyota ditetapkan dan tahun berikutnya Toyota Motor Co., Ltd., mulai beroperasi di Jepang. Berikut adalah logonya pada saat itu (hingga kini).
Toyota mulai menciptakan Truk BM, Truk Mini SB, dan Mobil Penumpang SA pada 1947. Tiga tahun setelahnya pada 1950, Toyota Motor bisa mendirikan Toyota Motor Sales yang juga beroperasi di Jepang. Perkembangan teknologi mobil Toyota sangat pesat. Hanya dalam waktu 5 tahun, pada 1955, Toyota sudah mulai memperkenalkan mobil-mobil baru mereka diantaranya: The Toyopet Crown, The Toyopet Master (selanjutnya digunakan sebagai Taxi di sana), dan The Toyopet Crown Deluxe.
Tak lama kemudian pada 1957, Toyota sudah masuk ke pasar US. Dan pada tahun itu juga, tepatnya pada tanggal 31 Oktober 1957, Toyota Motor Sales ke-2 didirikan di US. Dua tahun setelah Neil Amstrong berjalan di bulan, Toyota mulai melaksanakan proses produksi di US, tepatnya pada tahun 1972. Dan pada 1986, Toyota akhirnya sudah memproduksi mobilnya secara sempurna di sana. Pada akhir abad ke-19 yaitu tahun 1999, Toyota berhasil masuk dalam daftar NYSE (New York Stock Exchange).
Memasuki abad ke-20, pada tahun 2000 Toyota memproduksi mobil hybrid untuk pertama kali. Setahun berikutnya, perusahaan Apple memperkenalkan iPodnya dan akhirnya pada tahun 2006, enam tahun yang lalu, Toyota memperkenalkan The Highlande Hybrid, mobil hybrid SUV mereka yang pertama. Sedangkan Fortuner merupakan jenis hybrid keluaran terbaru. “Fortuner suv terbaik”, inilah moto yang sedang gencar-gencarnya di kampanyekan oleh toyota indonesia.

Fakta-Fakta Menarik Seputar Toyota:
  • Toyota adalah perusahaan automobil paling menguntungkan di dunia dan memiliki loyalitas pelanggan tertinggi di dunia
  • Toyota menghabiskan dana 9 Milyar dolar ($9 billion) setiap tahun untuk riset dan pengembangan teknologi kendaraan, lebih dari sejuta dolar setiap jamnya!
  • Toyota melakukan bisnis di lebih dari 170 negara di dunia, jumlah ini lebih besar dari McDonalds dengan restorannya yang “hanya” tersebar di sekitar 100 negara di dunia.
  • Toyota Camry merupakan sedan dengan penjualan terbanyak di Amerika sejak tahun 2002
  • Fortune Magazine mendudukkan toyota sebagai peringkat 3 perusahaan yang paling di kagumi di dunia
  • 80% kendaraan toyota yang di jual 20 tahun yang lalu masih dipakai dan beroperasi di jalan hingga sekarang
  • 85% bahan kendaraan toyota bisa di daur ulang
  • 99% besi yang dipakai untuk membuat kendaraan toyota merupakan besi daur ulang

Jumat, 04 Juli 2014

Cara Menjadikan Satria f150 lebih cepat


Dalam dunia racing banyak cara menjadikan motor satria fu memiliki akselerasi yang cepat, tapi rupanya banyak juga pelajar yang sangat mencintai dunia liar yang di namakan "DRAG" dalam memilih speksifikasi tentu, semakin bagus kualitas semakin banyak pula dana yang di keluarkan untuk membangun sebuah motor standart menjadi balap,berikut saya punya beberapa trik untuk menjadikan motor anda menjadi super sadis,berikut
1. porting KOP motor (Lubang IN dan
Out)
Porting adalah membentuk kembali
dengan cara menggerus lubang in
dan out cylinder head agar volume
udara dan bahan bakar yang masuk
jadi bertambah besar dan lebih bebas
hambatan. Sedangkan polishing adalah menghaluskan bagian-bagian yang
sudah diporting dan bagian lain dari
mesin agar hisapan udara dan BBM
yang masuk jadi semakin lancar.
Intinya proses ini bertujuan untuk
memperbaiki efisiensi volumetric suatu mesin, untuk mendapatkan
performa mesin yang maksimal dan
efisien dilakukan secara manual oleh
mekanik dengan bantuan alat khusus
dan biaya porting biasanya berkisar
100 - 450rb.
2. Gear depan 13 belakang 43
gear depan motor satria fu anda ganti
dengan mata 13 dan belakang 43, beli
gear yang bentuknya slim, biar lebih
ringan bila di pakai, biasanya biaya
ganti gear dan rantai yang satu paket ini berkisar sampai 200rb.
3.noken as
supaya tenaga satria fu besar gantilah
noken standart dengan noken as,
karena tegana di noken as ini
sangatlah besar,disini peranan noken
as, efisiensi volumetrik sukar di
jangkau dari konfigurasi katup, maka durasi dan lifter noken as lebih
dimainkan. Terutama waktu katup, kita
sangsi mampu memberikan tenaga
lebih. meskipun suaranya berisik,
tetapi larinya jangan di tanyakan lagi
bro, hehe
4.karburasi
karburasi pada satria itu vakum,
sangat kurang bagus untuk
memaksimalkan tenaga, jika ingin
memaksimalkan mendingan di ganti
dengan PE 28 kalau untuk harian, jika untuk balap saran saya lebih baik
pakai koso 34 karena tenaga
karburasi koso sangatlah besa di
bangdingkan PE karena angin yang
masuk kedalam mesin akan lebih
cepat dan maksimal, begitu pula dengan pengeluaran angin yang lewat
knalpot. PE 28 KOSO 34
5. knalpot
supaya motor tenaganya lebih LOSSS
pakai silencer fu thailand, dan ganti
leher knalpot dengan leher knalpot DBS
biar tenaganya gede, di bandingkan
pakai leher standart karna tenaga yang di buang untuk tenaga lebih
LOSSSS
6. velg
ganti velg standart yaitu velg bintang
gantilah dengan velg yang beruji,
supaya motor terlihat tambah dan
lebih memiliki style dalam penampilan. tp jangan asal pilih
velg hlo, kalo kamu suka track"an (ngtrail) pilih juga tromol,velg serta ruji
motor dengan kualitas yang terbaik,
jangan pakai yang mudah rusak, ntar di trail'in waktu turun velgnya pecah,
haha=D
7. busi
busi juga sangat berpengaruh gan,
jangan asal pilih busi, ntar malah
jadinya mati-mati hlo, coba deh pakai
busi Denso Iriduim power, di jamin
mantab bener dahh businya, ngk mati - mati.
8. CDI (Capactive Discharge Ignition)
jika kita menggunakan CDI orisinil, CDi yang kita
gunakan masih kurang maksimal,
karena memiliki batas kecepatan rpm,
jika kita akan terus memaksakan
menarikan gas saat balapan, bukanya
motor kita tambah cepat tetapi tenaganya hilang karna CDI masih
memiliki batas kecepatan yang sering
kita sebut dengan LIMITER, cara
menghindari limiter adalah, ganti
dengan CDI racing yang terbaru dan
terbagus, yang sekarang lagi nge trand, yaitu CDI REXTOR Programmable,
CDI ini beda dengan CDI lain, memiliki
tarikan yang ringan dan memberikan
nafas yang panjang, serta perlu
menggunakan settingan dari laptop /
komputer.
9. piston
piston atau yang sering kita sebut
seker, motor satria fu yang memiliki
besar garis tengah piston yang
membuat besar "CC" motor 150 cc
dengan di ganti piston honda tiger
yang di oversize sekaligus mengkepras bore up dan juga
menjenong piston supaya memiliki
tegana yang ekstra kejam selain itu jga
membuat motor satria fu anda
memiliki besar cc hampir 200cc.
10. magnet
bubutin magnet ke tukang bubut,
dengan di potong dan di kepras,
supaya tarikan lebih ringan dan motor
dan nyaman di gunakan,
11. korek mesin
langkah terakhir adalah korek mesin,
jangan lupa nih, setelah kalian
melakukan semua di atas, motor
kalian siap di gazz gazz tanpa batas...
di jamin lari motor kalian kenceng banget deh, dengan itu motor menjadi
memiliki teganya yang sangat besar
tinggal cari lawan buat liaran,

Sabtu, 21 Juni 2014

Sistim Rem


1.    Dasar Sistem Rem
Rem dirancang untuk mengurangi kecepatan dan menghentikan laju kendaraan atau memungkinkan untuk diparkir di jalan yang menurun.Karena itu rem sangat penting pada sebuah kendaraan untuk memastikan mengemudi yang aman.Rem diharapkan sangat handal, serta tahan lama, sehingga kendaraan dapat dihentikan dengan aman dan cepat di mana saja dan dalam kondisi apapun. Syarat-syarat sebuah rem adalah sebagai berikut :
a.    Dapat bekerja dengan cepat.
b.    Apabila beban pada semua roda sama, maka daya pengereman harus sama atau gaya pengereman seimbang dengan beban yang diterima oleh masing-masing roda.
c.    Dapat dipercaya dan mempunyai daya tahan cukup.
d.    Mudah disetel dan diperbaiki pengemudi waktu pengereman.


ii.    Prinsip Kerja Rem
Sebuah kendaraan yang bergerak tidak bisa berhenti segera ketika mesin terputus dari powertrain, karena inersia (kecenderungan bendda bergerak untuk terus bergerak).Inersia ini haris dikurangi untuk membawa kendaraan untuk berhenti.Mesin mengubah energi termal menjadi energi kinetik (energi gerak) untuk menggerakkan kendaraan.Sebaliknya, rem mengubah kembali energi kinetic menjadi energi panas untuk menghentikan kendaraan.Umumnya, rem bekerja dengan menyebabkan benda tetap ditekan pada benda berputar. Efek pengereman diperoleh dari gesekan yang dihasilkan antara dua benda. Sistem rem dibagi menjadi 3 jenis yaitu:
a.    Sistem Rem Mekanik
Sistem rem mekanik ini merupakan system rem yang paling sederhana dan tidak terlalu banyak memakai komponen. Sistem rem ini umumnya digunakan untuk kendaraan kecil dan kendaraan lama. Komponen terpenting dalam sistem rem jenis mekanik ini yaitu sepatu rem, tuas, dan kawat/seling. Sistem rem mekanik lebih mudah dalam perawatan dan perbaikan karena konstruksi yang sederhana. Gerakan dorong dari tuas akan diteruskan ke sepatu rem dengan menggunakan kawat/seling, semakin kuat/panjang tuas penggerak maka semakin kuat sepetu rem menekan tromol atau lintasan.

a.    Sistem Rem Hidrolik
Sistem rem hidrolik merupakan sistem rem yang menggunakan fluida cair sebagai media penghantar/penyalur gerakan. Sistem rem hidrolik ini sangat rumit dan perlu perawatan yang berkala karena komponen-komponen rawan terhadap kerusakan, apabila terjadi terjadi kerusakan/kebocoran pada selang atau sambungan-sambungan penyalur fluida maka akan mengganggu siklus aliran atau kerja dari sistem rem hidrolik. Komponen terpenting dalam sistem rem hidrolik yaitu sepatu rem, master silinder, actuactor cylinder, dan tuas. Sistem rem hidrolik in bekerja apabila tuas pedal rem diinjak maka tuas akan meneruskan gerakan ke master silinder, di dalam master silinder terjadi perubahan energi kinetik menjadi tekanan pada minyak rem yang kemudian diteruskan menuju actuactor cylinder melewati selang/pipa-pipa tekanan tinggi, setelah tekanan sampai di actuactor cylinder kemudian gaya tekan dirubah menjadi gerakan/kinetik oleh actuactor

b.    Sistem Rem Pneumatik

Sistem rem pneumatik merupakan sistem rem yang menggunakan fliuda gas sebagai penghantar/penyalur gerakan.Dalam sistem ini konstruksi tidak terlalu rumit karena sistem rem pneumatik ini merupakan system rem tambahan untuk membantu sistem rem kendaraan.Sistem rem pneumatik ini umumnya dipasang pada kendaraan berat dan besar karena membutuhkan daya pengereman yang besar juga. Komponen terpenting dalam sistem rem ini adalah kompresor, selang tekanan tinggi, dan katup pengatur.
c.    Sistem Rem Tromol
Rem tromol adalah salah satu konstruksi rem yang cara pengereman kendaraan dengan menggunakan tromol rem (brake drum), sepatu rem (brake shoe), dan silinder roda (wheel cylinder). Pada umumnya jenis rem tromol yang digunakan roda depan dan belakang tidak sama, hal ini dimaksudkan supaya sistem rem dapat berfungsi dengan baik dan sesuai persyaratan. Adapun bagian-bagian utama rem tromol adalah sebagai berikut:
a.    Silinder Roda (Wheel Cylinder)
Fungsi dari silinder roda adalah untuk menekan brake shoe (sepatu rem) ke brake drum (tromol rem). Di dalam silinder roda terpasang satu atau dua buah piston beserta seal tergantung dari konstruksi rem tromolnya. Bila pedal rem diinjak, tekanan minyak rem dari master silinder disalurkan ke semua silinder roda, tekanan di dalam silinder roda menekan piston ke arah luar dan selanjutnya piston menekan sepatu rem menggesek tromol sehingga roda berhenti. Bila pedal rem dilepas maka, sepatu rem kembali ke posisi semula oleh tarikan pegas dan roda bebas.

b.    Sepatu Rem (Brake Shoe)
Sepatu rem (brake shoe) berfungsi untuk menahan putaran tromol rem melalui gesekan. Pada bagian luar sepatu rem terbuat dari asbes dengan tembaga atau campuran plastic yang tahan panas.

c.    Pegas Pengembali
Pegas pengembali berfungsi untuk mengembalikan sepatu rem (brake shoe) ke posisi semula pada saat tekanan silinder roda turun.
d.    Backing Plate
Backing plate berfungsi sebagai tumpuan untuk menahan putaran tromol sekaligus sebagai dudukan silinder roda.
e.    Tromol Rem
Tromol rem (brake drum) umumnya terbuat dari besi tuang (gray cast iron) dan gambar penampangya seperti terlihat pada gambar di bawah ini.Tromol rem ini letaknya sangat dekat dengan sepatu rem tanpa bersentuhan dan berputar bersama roda. Ketika kanvas menekan permukaan bagian dalam tromol bila rem bekerja, maka gesekan panas tersebut dapat mencapai suhu setinggi 200 derajat C sampai 300 derajat C.


1)    Model Tromol Rem
Rem tromol terbagi dalam lima model, tiap model prinsipnya berbeda satu sama lain.
a.    Model Leading Trailling Shoe
Konstruksi-konstruksi sepatu primer dan sekuder dijamin oleh silinder yang mempunyai dua buah piston dan bagian bawahnya dijamin oleh pin. Pada saat tromol berputar sepatu trailing cenderung menahan putaran tromol.Sepatu kiri disebut leading dan sepatu kanan disebut trailing.

Kedua leading trailing shoe menahan pengereman yang sama dimana saat tromol berputar ke arah berlawanan maka leading shoe menjadi trailing shoe dan sebaliknya.
b.    Model Two Leading
Konstruksi model ini pada bagian atas sepatu primer dan sekunder dipasang sebuah silinder roda dengan penyetel sepatu rem menjadi leading jika berputar sebaliknya maka kedua sepatu rem menjadi trailing.

c.    Model Dual Two Leading
Konstruksi model ini dilengkapi dengan dua buah silinder roda yang dipasang di atas dan di bawah sepatu primer dan sekunder. Pada model ini baik maju maupun mundur kedua sepatu menjadi leading.

d.    Model Uni Servo
Konstruksi model ini dilengkapi dengan dua buah silinder di bagian atas sepatu primer dan sekunder. Bila pedal rem ditekan maka piston bergerak mendorong sepatu rem searah putaran tromol. Akibatnya timbul gesekan dan diteruskan ke sepatu sekunder. Gerakan sepatu trailing dijaga silinder roda dan tenaga rem yang dihasilkan besar. Bila putaran tromol terbalik, maka kedua sepatu rem akan menjadi trailing dsn efek pengereman jelek.

e.    Model Duo Servo
Konstruksi model ini dilengkapi sebuah silinder roda dengan dua buah piston. Tekanan dari silinder rem diseimbangkan oleh penyetel sepatu rem.

2)    Rem Cakram
Penggunaan rem cakram dewasa ini sangat banyak digunakan, pada umumnya dipasang pada roda depan dan sudah merupakan standar pada kendaraan model baru. Konstruksi pada rem cakram hampir sama dengan rem tromol, dimana tromolnya ditiadakan dan sebagai gantinya dipasang sekeping cakram. Pada rem cakram terdapat sepatu-sepatu rem yang dilengkapi dengan pelapis sepatu rem, cara kerja rem ini secara hidrolik. Daya pengereman terjadi karena adanya gesekan antara cakram dengan pad, sehingga pengereman terjadi.Kelebihan sistem rem ini adalah cakram yang merupakan pengganti tromol rem secara langsung barhubungan dengan udara luar, sehingga pendinginan jauh lebih sempurna dan lebih efektif.Cakram yang tipis sangat mudah dan cepat meneruskan penyebaran panas yang timbul.Perawatan dan perbaikan sangat mudah.Keburukan jenis rem ini adalah cakram dalam keadaan terbuka dan berhubungan langsung dengan udara luar menyebabkan mudah sekali terkena kotoran, debu, dan lumpur.





        Komponen-komponen utama rem cakram adalah sebagai berikut :
1.    Cakram
Pada rem cakram, komponen cakram atau piringan merupakan bagian yang secara langsung menghasilkan pengereman dengan adanya gesekan dengan pad. Cakram atau piringan terbuat dari besi tuang yang mampu menahan panas dan tahan korosi.                       
2.    Caliper
Bagian yang tidak bergerak dari rem pad cakram adalah caliper, dimana terdapat silinder-silinder rem berikut sepatu rem dan pirodonya. Apabila pedal rem diinjak maka silinder-silinder rem akan bekerja secara hidrolik sehingga sepatu-sepatu rem atau pad akan menjepit, dan menghentikan cakram rem yang sedang berputar. Caliper terbagi dalam dua tipe yaitu:
•    Tipe Fixed Caliper
Tipe caliper ini konstruksinya terpasang dua silinder yang bekerja secara hidropolik menekan pad dari dua arah.
Prinsip kerja:
Pada saat terjadi tekanan akibat hidropolik oil pressure maka piston akan mendorong kedua pad dan pegas karet sehingga pad menahan cakram.

Pada saat tekanan hilang maka pegas karet akan mengembang (reaksi) dan kedudukan pad rem kembali pada keadaan semula.
•    Tipe Floating Caliper
Pada tipe ini hanya dilengkapi satu silinder yang terpasang pada slide pins yang bekerja secara hidrolik. Piston akan bergerak menekan dari sisi dalam, sedangkan kaliper terpasang tetap pada knuckel kemudi. Akibat tekanan ini maka pad akan terdorong dengan pegas karet. Ketika tekanan hilang maka pad akan kembali ke posisi semula.

3.    Pad Rem
Pad rem dalam sistem rem cakram merupakan bagian yang secara langsung berhubungan atau bergesekan dengan cakram yang akhirnya menghasilkan pengereman. Pad terbuat dari metalik fiber dicampur serbuk tembaga yang mampu menahan panas akibat gesekan serta memiliki kekerasan yang cukup tingg`i. Untuk mengetahui keausan maksimum suatu pad akibat gesekan maka pada pad diberi celah pembatas agar diketahui keausan pad. Bila pad sudah aus maka perlu diganti, hal ini untuk mengetahui pengeraman kendaraan yang baik. Keausan pad menyebabkan clearance antara pad dengan cakram terlalu renggang sehingga saat rem bekerja melalui penekanan piston maka gesekan akan berkurang dan cakram akan kurang terjepit pad. Hal ini menyebabkan pengereman tidak berlangsung baik.

3)    Master Cylinder
Master silinder terdiri dari tangki reservoir, yang berisi minyak rem, serta piston dan silinder, yang menghasilkan tekanan hidrolik. Ada dua jenis dari master silinder. Master silinder tunggal menggunakan satu piston untuk memberikan tekanan hidrolik untuk semua silinder roda empat. Master silinder ganda menggunakan dua piston untuk memberikan tekanan hidrolik secara terpisah ke silinder roda dari depan atau roda belakang atau bagian depan kanan dan kiri belakang serta bagian depan kiri dan kanan roda belakang. Jenis master silinder ganda lebih sering digunakan dibandingkan dengan jenis tunggal. Master silinder ganda memiliki dua saluran hidrolik independen. Jika salah satu dari garis gagal berfungsi, jalur lain masih mampu berfungsi.
               

4)     Booster Rem
Fungsi
Kekuatan pengemudi ketika menekan pedal rem tidak akan cukup untuk menyebabkan rem untuk beroperasi menghentikan kendaraan dengan cepat. Booster rem menggandakan tenaga pedal pengemudi sehingga gaya pengereman besar. Booster rem dapat menjadi bagian master silinder atau dipasang secara terpisah. Booster rem memiliki diafragma yang dioperasikan oleh perbedaan tekanan antara tekanan atmosfer dan vakum yang dihasilkan di dalam intake manifold mesin. Master silinder diaktifkan bersama oleh pedal dan diafragma untuk membuat kekuatan pengereman besar.

Jumat, 16 Mei 2014

Servis Berkala Toyota

Periode Servis Berkala


1.    1.000 km
Analisa dan pengaturan:
Emisi gas buang, chassis dan body, oli mesin, sistem dan saluran pendinginan mesin, dan  minyak (rem, kopling, & power steering).
2.    10.000,  30.000,  50.000,  70.000 & 90.000 km
Semua pekerjaan di Servis Berkala 1.000 km, ditambah dengan:
» Ganti oli mesin.
Analisa dan pengaturan:
Performa mesin, sistem rem, serta ban (tekanan , rotasi + balancing roda depan).
3.    20.000, 60.000 & 100.000 km
Semua pekerjaan di Servis Berkala 10.000 km, ditambah dengan:
Analisa dan pengaturan:
Fuel supply system, sistem kemudi dan suspensi kendaraan.
4.    40.000, 80.000 & 120.000 km
Semua pekerjaan di Servis Berkala 20.000 km, ditambah dengan:
» Ganti busi.
» Ganti oli (transmisi dan diferensial).
»Ganti minyak rem dan saringan udara.
» Ganti saringan bahan bakar (tiap kelipatan 80.000 km).
Analisa dan pengaturan:
Charcoal canister untuk menjamin gas buang aman bagi penumpang dan lingkungan.

Kamis, 08 Mei 2014

  GANTI BALL JOINT ATAS

a.    Alat dan Bahan

1.    Kunci shock, sambungan, dan adaptor
2.    Kunci pass dan ring
3.    Impact dan shock 21
4.    Balok kayu panjang

b.    Cara kerja
-    Pertama, angkat kendaraan menggunakan dongkrak, lalu di jack stand.
-    Lalu lepas roda depan bagian kanan dengan menggunakan impact dan shock 21.
-    Setelah roda terlepas, lepas 4 baut dan mur 14 di sekitar ball joint dengan menggunakan kunc ring atau kunci pas.
-    Lepas juga 1 mur di bagian bawah ball joint.
-    Setelah itu, ungkit dengan balok kayu yang telah disediakan tadi agar ball joint bisa dilepas, lalu lepaskan ball joint.
-    Setelah itu lihat ball joint yang baru dilepas, dan samakan dengan sparepartnya.
-    Jika sparepart sudah sama, maka pasang kembali ball joint.
-    Ungkit seperti tadi, lalu pasang ball joint pada dudukannya.
-    Pasang mur pada bagian bawah ball joint, lalu pasang 4 mur dan baut sekitar ball joint tadi dengan kunci ring atau pass 14.
-    Setelah itu pasang kembali roda, dan turunkan kendaraan.

Rabu, 07 Mei 2014

Cara Mengganti Kopling Set

a.    Alat dan Bahan

1.    Unit kopling set
2.    Impact
3.    Dongkrak transmisi
4.    Kunci shock, sambungan-sambungan, dan adaptor
5.    Kunci momen
6.    Car lift
7.    Air gun

b.    Cara Kerja

-    Pertama lepaskan negative baterai, agar aman.
-    Setelah itu angkat kendaraan dengan lift.
-    Lalu lepas kabel massa starter yang ada di bagian kiri transmisi dengan body.
-    Lepaskan kabel kopling dan transmisi dengan menggunakan tang.
-    Setelah itu lepaskan sambungan output dari transmisi ke gardan atau propeller, mampatkan transmisi dengan SST tang digunakan untuk memampatkan transmisi agar oli transmisi tidak keluar saat propeller dilepas.
-    Setelah itu lepaskan mounting transmisi dengan shock 17, sambungan sedang, adaptor, dan impact.
-    Setelah lepas, sanggalah transmisi dengan menggunakan dongkrak transmisi sebelum transmisi dilepas dari mesin.
-    Lalu lepaskan baut dan mur penahan transmisi pada seputaran transmisi.
-    Setelah terlepas, maka tarik transmisi dan turunkan transmisi,
-    Lalu lepaskan kopling.
-    Setelah itu periksa bearing, masih layak di gunakan atau tidak, jika tidak maka ganti. Cek kampas kopling, jika sudah aus maka ganti. Cek juga Plandes, jika aus maka gantilah kopling set. Cek fly wheel, masih aman atau tidak.
-    Bersihkan rumah kopling dan bearing dengan air gun.
-    Sebelum kopling set di ganti, lihat dulu dan samakan sparepartnya, kalau sudah sama,maka pasang kopling set.
-    Setelah cocok, pasang kampas kopling dan Plandes/Cover Clutch dengan dicenterkan dengan SST, pasang baut pada cover clutch dan di momen.
-    Lalu pasang transmisi. Angkat transmisi dengan dongkrak, lalu pasangkan kembali transmisi, kencangkan dengan baut dan mur yang tadi. Baut dan mur jangan sampai salah
-    Pasang kembali mounting transmisi. Baut jangan sampai salah.
-    Memasang propeller. Lepaskan penyumbant oli transmisi, lalu pasang kembali propeller, kencangkan dengan baut.
-    Setelah itu pasang kabel kopling dan transmisi, lalu pasang massa starter yang tadi dilepas.
-    Turunkan lift dan memasang kembali negative baterai.